Mantan Pemain Arsenal Bilang Harry Maguire Belum Bisa Terbukti Untuk MU

Cwmbran.info – Mantan pemain Arsenal yakni Charlie Nicolas mengatakan jika dirinya merasa tidak ada yang bagus dari penampilan dair bek anyar Manchester United Harry Maguire. Dirinya merasakan jika penampilan Harry Maguire terlalu dibesar-besarkan.

Seperti yang sudah diketahui jika Harry Maguire sudah memainkan debut pertandingannya melawan Chelsea. Ia tampil berduet dengan Victor Lindelof dilini pertahanan MU hingga membuat klub barunya itu berhasil menang dengan skor 4-0. Penampilan bagus Maguire pun berhasil menyita pujian yang begitu banyak atas penampilannya.

Namun mantan pemain Arsenal yakni Charlie Nicolas merasakan jika penampilan Maguire terlalu biasa untuk bermain melawan Chelsea yang sedang pesakitan.

”Banyak yang memberikan pujian terhadap Maguire, tetapi saya merasa dia menampilkan permainan yang terlalu biasa saja.” terang Nicolas.

Dia kembali menambahkan jika Maguire hanya menampilkan permainan yang memang seharusnya harus dilakukan oleh pemain bertahan itu sebabnya penampilan pemain timnas Inggris itu terlalu biasa saja.

”Dia bermain dengan perintah dair pelatihnya, dengan bertahan dan menjaga pemain lawan untuk banyak bergerak di kotak penalti.”

”Dengan penampilan melawan Chelsea yang memang sedang dalam masalah, saya pikir menyebut Harry Maguire merupakan pemimpin dan bek terbaik dunia terlalu cepat. Ia bermain dengan apa yang dia miliki, dan melawan mereka Chelsea bukanlah sebuah keputusan dan langsung menyebutkan sebagai bek terbaik.”

Nicolas justru mengatakan jika ujian dari Harry Maguire adalah ketika bertanding melawan Wolverhampton karena tim tersebut adalah ujian sesungguhnya dan menjadi penilain apakah Maguire bisa menjadi pemain yang tepat untuk lini belakang MU.

Mathias Pogba : Paul Pogba Ingin Pergi Dari MU Untuk Bergabung Dengan Real Madrid

Cwmbran.info – Saudara Paul Pogba yang juga adalah kakaknya yakni Mathias Pogba mengatakan jika Paul Pogba adiknya masih memiliki kans besar untuk bergabung dengan Real Madrid. Ia menilai jika hal itu bisa terjadi jika musim ini sang gelandang batal bergabung dan akan berpindah klub pada musim depan.

Rumour kepergian Paul Pogba dari Manchester United sudah bukan rahasia lagi, yang bersangkutan dikabarkan tengah dalam situasi tidak betah untuk tinggal di Manchester United. Real Madrid kabarnya ingin mendatangkan Pogba ke Santiago Bernabue pada bursa transfer musim panas ini.

Namun langkah Real Madrid untuk mendatangkan Pogba tidak kabarkan tidak akan mudah, pasalnya Manchester United mematok harga yang cukup besar sekitar 150 juta poundsterling. Dan hal itu membuat El Real kesulitan untuk mendatangkannya pada musim ini dan membuat mereka masih menyimpan hasrat mendatangkan pemain timnas Prancis pada musim depan.

Mathias Pogba sendiri menerangkan jika Real Madrid merupakan klub yang memiliki banyak hal dan ambisi serta tak sungkan memuji Zinedine Zidane sebagai salah satu pelatih terbaik.

”Dia Zidane masih merupakan pelatih terbaik hingga kini, dan saya pikir klub akan mengabulkan permintaan darinya.”

Tidak hanya itu Mathias juga mengungkapkan jika Real Madrid memiliki keinginan besar untuk mendatangkan adiknya Paul Pogba ia sendiri menjelaskan situasi hal tersebut akan sulit dan Pogba masih bisa pergi karena dia sudah memiliki niat untuk meninggalkan United.

”Zidane sudah pasti akan mendatangkan banyak pemain terbaik ke Real Madrid. Mereka akan memenuhi permintaan Zidane karena jika mereka tidak mendatangkanya itu akan sangat sulit bagi Madrid. Saya tahu Real Madrid sangat menginginkan adik saya karena hal itu bisa terjadi kapan saja karena Florentino Perez merupakan sosok yang begitu fudamental.”

”Kita tahu sepak bola sudah banyak berubah, banyak yang mencari keutungan dari bursa transfer. Saya pikir semua klub melakukan itu, saya berpikir Paul tidak seharga 200 juta Euro. United sudah pasti meminta harga yang tinggi untuk adik saya, namun niat Paul adalah pergi kita tidak tahu akan hal itu.”

 

Solskjaer Ultimatum Alexis Sanchez

Cwmbran.info – Pelatih MU, Ole Gunnar Solskjaer diberitakan sudah membulatkan tekadnya untuk memberikan kesempatan penyerang MU, Alexis Sanchez untuk menjadi pemain yang akan tampil diskuat utama. Ia memberikan kesempatan kepada Sanchez tidak mudah ia memberikanya tantangan agar pemain timnas Chile itu bertahan dengan resiko bermain dari bangku cadangan. Atau jika pun Sanchez merasa tidak nyaman akan hal itu ia meminta sang penyerang untuk pergi dari klub.

Nama Alexis Sanchez memang sedang dalam kondisi yang tidak terlalu baik, masa depannya juga tidak jelas diklub. Sebab yang bersangkutan sejak musim lalu belum berhasil menunjukan kualitasnya seperti ketika masih membela Arsenal. Sang pemain sendiri baru saja berlatih dan bergabung dengan skuat utama MU di Carringhton. Ia baru kembali karena mengalami cedera hamstring usai memperkuat negaranya di ajang Coppa Amerika 2019.

Bahkan pada ajang Pramusim Sanchez belum pernah bermain dalam satu pertandingan pun sehingga masa depannya dipertanyakan. Dikarenakan ia belum berhasil membuktikan dirinya dihadapan manajer Ole Gunnar Solksjaer. Solkskjaer sendiri mengindikasikan akan mempertahankan pemain berusia 30 tahun ini beberapa waktu yang lalu. Namun nampaknya pelatih asal Norwegia ini malah berubah pikiran ia merasa pemain seperti Marcus Rashford dan Anthony Martial akan menjadi penyerang utama dan Sanchez kemungkinan akan terpinggirkan.

Dilansir oleh The Sun jika masa depan Sanchez sudah berada dititik terakhirnya, sebab baru-baru ini Ole Gunnar Solksjaer kabarnya sudah memberikan dua pilihan kepadanya jika dia. Pergi dari klub atau bertahan tetapi ia harus memulai pertandingan dari bangku cadangan. Hal itu jelas membuat Sanchez kebingungan dan murka karena Solskjaer sudah mempermainkan perasaanya.